Disamping itu, dalam tafsir ibnu katsir terdapat beberapa corak tafsir. Hal ini dipengaruhi dari beberapa bidang kedisiplinan ilmu yang dimilikinya. Adapun corak-corak tafsir yang ditemukan dalam tafsir ibnu katsir yaitu corak fiqih, corak ra'yi dan corak qira'at.42 c. Penafsiran ibnu katsir surat Al-'Ashr ayat 1-3
Berikut ini adalah teks, transliterasi, terjemahan dan kutipan sejumlah tafsir ulama atas Surat Al-'Alaq Ayat 1 اِقْرَأْ بِاسْمِ رَبِّكَ الَّذِيْ خَلَقَۚ Iqra' bismi rabbikal-lażī khalaqa. Artinya, "Bacalah dengan menyebut nama Tuhanmu yang menciptakan!". Surat Al-'Alaq tergolong surat Makiyah dengan 19 ayat, 72 kalimat dan 270 huruf. Surat Al-'Alaq dinamakan dengan Al-'Alaq, Iqra' atau Bil Qalam. Penamaan ini sebab Allah memulainya dengan kalimat-kalimat tersebut. Lima ayat pertama surat Al-'Alaq merupakan ayat yang pertama kali diturunkan kepada Nabi Muhammad saw menurut mayoritas mufasir. Ragam Tafsir Surat Al-Alaq Ayat 1 Menurut Ibnu 'Asyur dalam tafsirnya, fi'il Iqra' dalam ayat ini tidak menyebutkan maf'ul atau objeknya, karena ada dua kemungkinan. 1 Adakalanya karena diposisikan seperti fi'il lazim sedangkan maksudnya adalah 'أَوْجَدِ الْقِرَاءَةَ' "Wujudkanlah bacaan"; 2 adalakanya karena sudah jelasnya apa yang dibaca. Adapun perkiraannya adalah 'اقْرَأْ مَا سَنُلْقِيهِ إِلَيْكَ مِنَ الْقُرْآنِ' "Bacalah apa yang hendak kami katakan kepadamu dari al-Quran". Muhammad At-Thahir 'Asyur, At-Tahrir wat Tanwir, [Tunis, Dar At-Tunisia 1984 M], juz XXX, halaman 436. Imam Fakhruddin Ar-Razi dalam tafsirnya menyebutkan dua pendapat terkait huruf ba' kalimat 'بِاسْمِ رَبِّكَ' sebagai berikut Pendapat pertama, huruf ba'-nya adalah zaidah atau sekedar tambahan. Ini merupakan pendapat Abu Ubaidah. Sedangkan maknanya 'اقْرَأِ اسْمَ رَبِّكَ، أَيِ اذْكُرِ اسْمَهُ، "Bacalah nama tuhanmu, yakni ingatlah nama tuhanmu ". Menurut Ar-Razi, pendapat ini lemah dilihat dari tiga aspek. jika saja maknanya demikian, maka tidaklah elok saat Jibril berkata "Iqra'", kemudian Nabi saw menjawabnya dengan 'مَا أَنَا بِقَارِئٍ، أَيْ لَا أَذْكُرُ اسْمَ رَبِّي', "Aku tidak dapat membaca, yakni aku tidak mengingat nama tuhanku"; pemaknaan semacam itu tidak patut bagi Nabi saw, karena Nabi saw tidak pernah tersibukkan kecuali untuk berzikir kepada Allah. Lantas, bagaimana mungkin Allah memerintahkan Rasul-Nya untuk menyibukan dengan perkara yang Rasul selalu tersibukan dengan hal tersebut? menyia-nyiakan huruf ba' tanpa faedah. Pendapat kedua, yang dimaksud oleh ayat adalah اقْرَأِ الْقُرْآنَ, "Bacalah Al-Qur'an". Karena kata qira'ah tidak digunakan kecuali untuk Al-Qur'an. Semisal firman Allah Surat Al-Qiyamah ayat 18 فَإِذا قَرَأْناهُ فَاتَّبِعْ قُرْآنَهُ Artinya, "Apabila Kami telah selesai membacakannya maka ikutilah bacaannya itu". Demikian pula Surat Al-Isra' ayat 106 وَقُرْآناً فَرَقْناهُ لِتَقْرَأَهُ عَلَى النَّاسِ عَلى مُكْثٍ Artinya, "Dan Al Quran itu telah Kami turunkan dengan berangsur-angsur agar kamu membacakannya perlahan-lahan kepada manusia." Masih dalam tafsir yang sama, firman Allah 'bismi rabbika' memungkinkan beberepa aspek 'Bismi rabbika' bermahal nasab. tarkibnya menjadi hal. Perkiraannya adalah 'اقْرَأِ الْقُرْآنَ مُفْتَتِحًا بِاسْمِ رَبِّكَ أَيْ قُلْ بِاسْمِ اللَّهِ ثُمَّ اقْرَأْ', "Bacalah Al-Qur'an dimulai dengan nama Tuhanmu". Yakni, katakan Muhammad "Bismillah, kemudian bacalah". Hal ini menunjukkan bahwa hukumnya wajib membaca basmalah di permulaan semua surat seperti yang diturunkan Allah dan diperintahkan-Nya. Ayat ini, sekaligus membantah orang yang tidak berpendapat demikian, basmalah tidak wajib dan tidak memulainya dengan basmalah. Makna 'اقْرَأِ الْقُرْآنَ مُسْتَعِينًا بِاسْمِ رَبِّكَ', "Bacalah Al-Qur'an dengan meminta pertolongan dengan nama Tuhanmu". Seakan-akan Allah menjadikan nama-Nya sebagai alat untuk mengusahakan urusan agama dan dunia. Padanannya semisal ungkapan 'كَتَبْتُ بِالْقَلَمِ' "Aku menulis meminta bantuan dengan pulpen". Sedangkan perwujudanya dalam ayat adalah "Ketika malaikat Jibril berkata kepada Nabi saw "Iqra'", kemudian Nabi saw menjawab "Aku orang yang tidak bisa membaca." اقْرَأْ بِاسْمِ رَبِّكَ أَيِ اسْتَعِنْ بِاسْمِ رَبِّكَ وَاتَّخِذْهُ آلَةً فِي تَحْصِيلِ هَذَا الَّذِي عَسُرَ عَلَيْكَ, "Bacalah dengan nama Tuhanmu. Yakni, mintalah pertolongan dengan nama Tuhanmu dan jadikanlah alat untuk mendapatkan ini membaca, yang susah bagimu", ucap Jibril. Firman Allah 'bismi rabbika' , yakni "Jadikanlah perbuatan ini ikhlas karena Allah dan lakukanlah semata-mata karenanya. Sesungguhnya ibadah itu jika karena Allah, maka bagaimana bisa setan berani untuk berbuat mengganggu ibadah yang ikhlas karena Allah?" Fahruddin Ar-Razi, Tafsir Mafatihul Ghaib, [Beirut, Darul Ihya’ 1420 H], juz XXII, halaman 512. Lebih ringkas, Syekh Musthafa Al-Maraghi menafsirkan Surat Al-'Alaq ayat pertama dengan "Jadilah orang yang mampu membaca dengan kekuasaan Allah yang menciptakanmu dan menghendakimu setelah engkau tidak dapat melakukan itu. Sesungguhnya Muhammad saw tidak dapat membaca dan menulis. Perintah ilahi datang supaya Muhammad dapat membaca, sekalipun tidak dapat menulis. Allah akan memberikan kitab kepadanya untuk ia bacakan, meskipun ia tak dapat menulisnya." Wallahu a'lam. Ahmad bin Musthafa al-Maraghi, Tafsir Al-Maraghi, [Mesir Matba'ah Musthafa al-Babil Halabi 1365H/1946M], juz XXX, halaman 199. Ustadz Muhammad Hanif Rahman, Dosen Ma'had Aly Al-Iman Bulus dan Pengurus LBM NU Purworejo
TerjemahSurat Al 'Alaq ayat 1-5 1. [1] Bacalah dengan (menyebut) nama Tuhanmu yang menciptakan [2], 2. Dia telah menciptakan manusia dari segumpal darah [3]. 3. Bacalah, dan Tuhanmulah Yang Maha Mulia [4]. 4. Yang mengajar (manusia) dengan pena [5]. 5. Dia mengajarkan manusia apa yang tidak diketahuinya [6].
403 ERROR Request blocked. We can't connect to the server for this app or website at this time. There might be too much traffic or a configuration error. Try again later, or contact the app or website owner. If you provide content to customers through CloudFront, you can find steps to troubleshoot and help prevent this error by reviewing the CloudFront documentation. Generated by cloudfront CloudFront Request ID oJ7OOaRTj0du4F21XllS32f8HBOsqX7HMii5C_nJsWwu-XTxTeM6TQ==
Bacaayat Al-Quran, Tafsir, dan Konten Islami Bahasa Indonesia -hujurat+ayat+12 6 Al Isra ayat 26-27 7 ibrahim 7 8 ali imran 9 dalil+kitab+taurat 10 dalil+kitab+Al quran 11 Injil 12 Ali imran 159 13 Surat+al ikhlas 14 sabar 15 YUNUS 16 Nomor surat 17 Zabur 18 saba 16 19 Beriman 20 al hijr 22 21 Tafsir ibnu katsir qs almaidah ayat 48 22
Itulahsebabnya pada ayat 26 mereka mengatakan, " Sesungguhnya kita benar-benar orang-orang yang sesat," yakni karena mereka meyakini diri mereka benar, padahal salah (Tafsir Ibnu Katsir). Tapi ada sebagian Ahli tafsir lagi mengartikan bahwa sesat disini maksudnya mereka mengira telah salah jalan dan ini bukanlah kebun mereka.
TafsirIbnu Katsir Tafsir Surat Alam Nasyrah, ayat 1-8 - October 27, 2015 أَلَمْ نَشْرَحْ لَكَ صَدْرَكَ (1) وَوَضَعْنَا عَنْكَ وِزْرَكَ (2) الَّذِي أَنْقَضَ ظَهْرَكَ (3) وَرَفَعْنَا لَكَ ذِكْرَكَ (4) فَإِنَّ مَعَ الْعُسْرِ يُسْرًا (5) إِنَّ مَعَ الْعُسْرِ يُسْرًا (6) فَإِذَا فَرَغْتَ فَانْصَبْ (7) وَإِلَى رَبِّكَ فَارْغَبْ (8)
TafsirIbnu KatsirIsmail bin Umar Al-Quraisyi bin Katsir. Allah Swt. menceritakan perihal manusia, bahwa manusia itu adalah makhluk yang mempunyai kesenangan, jahat, angkuh, dan melampaui batas apabila ia melihat dirinya telah berkecukupan dan banyak hartanya. Kemudian Allah mengancamnya dan memperingatkan kepadanya melalui firman berikutnya:
IsiKandungan Surat Alaq sumber: salamdakwah.com. Surat Al-Falaq menjelaskan tentang perlindungan dari segala bentuk kejahatan. Dalam tafsir Ibnu Katsir surat Al-Falaq bisa dijadikan sebagai meminta perlindungan (ist'aadzah) kepada Allah dari segala kejahatan.Baik dari kejahatan manusia, jin, dan sebagainya, adapun isi kandungannya sebagai berikut.
Al'Alaq: 17-18). Imam Ibnu Katsir dalam tafsirnya menjelaskan, malaikat Zabaniyah adalah malaikat azab. "(biarlah mereka memanggil gologannya, kami akan memanggil Zabaniyah), sehingga dia tahu, siapa yang akan menang. Kelompok kami atau kelompoknya". (Tafsir Ibn Katsir, 8/438). Baca juga: Sudah Dijamin Allah Ta'ala, Masihkah Gelisah dengan
TafsirAl-Qur'an (bahasa Arab: "khalaqal insaana min 'alaq" (Surat Al Alaq: 2) Kata ' alaq disini diberi makna dengan bentuk jamak dari lafaz ' alaqah yang berarti segumpal darah yang kental. Ibnu Katsir, bernama lengkap Isma'il bin Umar Al Qorsyi ibnu Katsir Al Bashri. Di lahirkan pada tahun 705 H. dan wafat pada tahun 774 H
Penjelasanayat. Surat Al-Alaq 1-5 merupakan wahyu pertama yang diterima Nabi Muhammad SAW. Inilah wahyu pertama yang diturunkan oleh Allah SWT kepada Nabi Muhammad SAW, yang dalam kajian Ibnu Katsir dikatakan sebagai rahmat dan nikmat pertama yang dianugerahkan Allah SWT kepada para hamba-Nya (Lihat Tafsir Ibnu Katsir V/236).
TafsirIbnu Katsir Surat Al 'Alaq. Unduh sekarang. Lompat ke Halaman . Anda di halaman 1 dari 151. Cari di dalam dokumen . AT-TAUBAH (Pengampunan ) sure Madaniyyah Surat Ke: 129 Ayat C3 wily Aus MH septs Ss (pales (ila pernyateas) pemutsan bubuagen daripada Allab dan ResulNya (ong di badapkan) kepada orang-orang muyrikin yang kamu (kan
Yyjzg. up616fz9uh.pages.dev/699up616fz9uh.pages.dev/919up616fz9uh.pages.dev/695up616fz9uh.pages.dev/26up616fz9uh.pages.dev/30up616fz9uh.pages.dev/828up616fz9uh.pages.dev/743up616fz9uh.pages.dev/163
tafsir surat al alaq ibnu katsir